Bila hati telah mantap untuk kuliah, maka jangan sia-siakan waktu kuliah kita. Why? Karena kuliah tidak semudah membalikkan telapak tangan, disana butuh perjuangan. Perjuangan yang tidak hanya materi, tapi juga pikiran, waktu, tenaga dan masih banyak lagi yang harus diupayakan bahkan dikorbankan ketika kita berkomitmen ingin kuliah. Trus kalau kita sudah siap kuliah, jangan lupa untuk menjadi mahasiswa atau mahasiswi yang selalu ingat sama pemberi ilmu ya, Sang Pencipta kita, Allah Ta'ala.
Nah beikut beberapa tips ketika kita ingin kuliah lebih islami, but still can have many achievements
Apa yang harus dilakukan saat kuliah?
- Ingatlah tujuan awal kuliah kita. Apa tujuan awal kita? Mencari ilmu sesuai bidang kita yang telah kita pilih. Ilmu ini nantinya akan kita gunakan untuk memberikan manyak manfaat pada orang lain dan diri kita sendiri. Kenapa seseorang itu harus berilmu? Remember, sebaiki-baik oarng adalah orang yang dapat memberikan manfaat kepada orang lain. Nah, salah satu langkah awalnya adalah dengan menuntut ilmu.
- Jadikan kuliah adalah sarana dakwah. Bila melihat ada suatu maksiat, jangn segan untuk memberi nasehat kepada teman kita.
- Masa muda adalah waktu yang sangat tepat untuk menuntut ilmu sains dan ilmu dien. Di waktu muda seperti ini, apalagi yang belum menikah, kita punya tenaga, waktu dan pikiran yang masih mendukung. So, don't use your priceless investment to do something useless
- Jangan terobsesi menjadi sempurna. Artinya adalah jangan ingin sempurna dalam segala hal. Tak perlu nilai yang terancam sempurna. Cukup lakukan saja sesuai kemampuan, tidak perlu contek sana-sini, insyaAllah dengan upaya dan doa, IPK diatas 3 kok.
- Bekerja sama dalam mengerjakan segala sesuatu. Namun perlu diingat, kerjasama dalam hal kebaikan. Sebagai contoh sering bantuin dosen penelitian. Lama-lama kita akan bisa bikin pengalaman sendiri. Trus kalau udah gitu, kita bisa ikutan PKM atau lomba karya tulis lainnya.
- Jangan malu minta tolong atau bertanya. Karena pusat dari memperoleh ilmu dari bertanya.
Apa yang harus ditinggalkan saat kuliah?
- Hindari kecurangan. Pasti sudah pada tau alasanya ya. Iya, kecurangan itu tidak barokah untuk ilmu kita pastinya.
- Menahan pandangan kepada bukan mahrom. Ini memang sedikit agak susah ya, tapi diusahakan kalau yang laki-laki mau ngobrol sama perempuan, tidak usah memandang ke dalam matanya. Lihat kening atau alihkan pandangan ya. Begitu juga sebaliknya.
- Menghindari berdua-duaan dengan lawan jenis dengan dalil ingin belajar kelompok dan lainya.
- Demonstrasi. Demonstrasi adalah suatu usaha menentang kekuasaan. Dimana mereka mengerahkan masa untuk menentang pemimpin. So, saran saya mending jangan ikut demonstrasi guys, cukup ikutkan aksimu dalam doamu saja :)
Ingin Beasiswa?
Sebenarnya kita
sudah mendapat beasiswa dari orangtu. Namun bisa orangtua kita rasa berat
membiayai kita, maka kita bisa memanfaatkan beasiswa dari kampus. Syaratnya:
- Rajin-rajin cari info. Bisa melalui website kmapus ataupun lewat kakak tingkat. Juga bisa tanya ke dosen yang jadi wali kelas kita.
- Biasanya memang IPK perlu IPK bagus dan penguasaan bahasa asing. Jadi silahkan persiapkan dari awal.
- Beasiswa dari usaha. Nah yang ini lebih keren. Mumpung masih kuliah, banyak jaringan, maka kita perlu coba bikin usaha sendiri guys. Entah itu reseller atau memang bikin usaha sendiri. Saran saya mending kita bikin usaha sendiri. Kenapa? karena kita akan tahu proses binis sebuah usaha secara menyeluruh guys.
Ilmu Dunia dan Ilmu Akhirat?
Presepsi sering kali menjadi penghalang. Penghalang ini karena
kita salah presepsi . Ubahlah cara pandang kita menjadi sesuatu yang benar.
Sains dan Dien bisa digabungkan. Namun perlu diingat juga bahwa ilmu Dien jauh
lebih diutamakan dari pada ilmu sains. Ilmu agama adalah ilmu yang mengalir
bersama detak jatung kita. Maka dari
itu, kita perlu membagi waktu dengan benar.
Perlu kesungguhan dalam hal ini, sebagaimana kita inginkan, yaitu butuh
pengorbanan.